Manfaat berlari 10 menit tiap hari

   Semangat pagi friends...... Ayo siapa yang tidak pernah berlari? di jaman ini pasti banyak akan orang yang peduli dengan kesehatan dirinya. Banyak alasan yang membuat seseorang tidak memperhatikan kesehatan , mulai dari sibuk bekerja, malas berolahraga, tidap punya tempat olahraga, tidak punya banyak waktu dan lai-lain. Hal ini bisa membuat kita kurang sehat atau tidak bugar , tidak ada salahnya mulai sekarang anda mencoba sedikit demi sedikit olahraga di rumah biar badan kita sehat dan kuat. Lakukan lari2 kecil di depan rumah, bisa dilakukan pagi hari atau sore hari sehabis pulang kerja. Cukup 10 menit saja kita lakukan setiap hari dan nanti akhirnya kita banyak mendapatkan manfaatnya antara lain :

* Pertama, kita bisa merasakan jantung kita semakin kuat dan tidak mudah terkena serangan jantung. badan kita serasa ringan saat di buat berjalan dan kita juga bisa menurunkan berat badan untuk yang sedang mengalami kegemukan. Otot otot kaki semakin kuat dan kita tidak mudah lelah saat sedang berjalan.

*Kedua, dengan berlari kita bisa mendapatkan uang? pasti anda bertanya bukan, kenapa berlari bisa mendapatkan uang. Hal ini yang lagi di gemari orang-orang dari negara kenya. Mereka rajin berlari dan berlatih setiap hari untuh menjadi pelari hebat dan sudah banyak yang sukses seperti Usain Bolt di olimpiade. Saat anda sudah latihan dan merasa punya kecepatan berlari, anda bisa mencoba mengikuti lomba atau even lari seperti maraton. Bisa dimulai dari 5k , atau mencoba 10k. Dari sini saat anda juara nanti bisa mendapatkan hadiah yang lumayan banyak. Jadi kenapa tidak kita coba mulai sekarang.

Selain manfaat di atas, masih banyak lagi manfaat lainnya yang kita peroleh saat berlari. Jangan bilang kalau anda tidak punya waktu dan tempat, yuk berlari 10 menit saja setiap hari mulai dari sekarang. SEMANGAT PASTI BISA.

Panjat Pisang 17 an

         Tanggal 17 Agustus 1945 merupakan hari kemerdekaan negara kita yaitu Indonesia. Tidak heran kalu pada bulan agustus banyak sekali kegiatan - kegiatan yang di lakukan untuk mengenang jasa para Pahlawan kita yang telah gugur membela tanah air ini. Mulai dari upacara bendera, jalan santai, karnaval dan bermacam - macam lomba banyak sekali dilakukan di berbagai tempat di sekitar kita. Nah uniknya sekarang ini yang dulu ada lomba panjat pinang, sekarang banyak menggantinya dengan lomba Panjat pisang... lho kok pisang di panjat!

Pasti bikin penasaran kan, apalagi kalu hadiahnya uang pasti banyak yang ikut nih. Foto ini saya ambil saat ada lomba panjat pisang di sekitar tempat tinggal saya. Mungkin karena sekarang sulit mencari pohon pinang jadinya panitia lomba menggantinya dengan pohon pisang ini. Heemmm mungkin lucu juga ya kalau lihat langsung, banyak yang sudah mau sampai atas, tetapi kemudian batang pisangnya di siram lagi...ehhhh jadinya melorot lagi.
Di tempat kamu mungkin ada juga yang sperti ini, salah satu cara untuk mempererat nasionalisme .yang penting jangan di ganti dengan pohon salak ya, bisa - bisa pada sakit semua nih badan. kreatifitas banyak sekali yang bisa kita lakukan untuk menjunjung semangat nasionalisme. Semangat ya kawan-kawan.

CerPa3 ( Cerita Paijo, Paidi dan Paimen )..."Kayu Ajaib (1)"

                                                                     "Kayu Ajaib"

         Di sebuah desa yang bernama Desa Cadas, ada pemuda yang kurus dan sedikit tampan. Dia mempunyai dua orang teman yang bernama Paidi dengan perawakan gemuk pendek dan Paimen dengan badan tinggi kurus. Umur mereka sekitar 20 tahunan. Di desa tersebut mreka sangat di kenal oleh warga sekitar karena tingkah lakunya yang konyol, lucu dan setiap hari mereka bermain bersama. Desa Cadas berada dekat dengan hutan lebat yang berada di belakang desa. Maka tak jarang di warganya banyak yang mengandalkan kayu bakar sebagai alat untuk memasak, tak terkecuali keluarga Paijo, Paidi dan Paimen.
         Suatu pagi Paijo kehabisan kayu bakar dirumahnya, dia berencana mengajak dua temennya tersebut untuk mencari kayu bakar di hutan. Pergilah Paijo ke rumah Pardi lebih dulu dengan membawa sabit.
" Di paidi , paijo memanggil dari luar rumah. Tak berapa lama Paidi keluar rumah.
" Ada pa Jo pagi-pagi sudah manggil2 ke rumah ?
" Iniloh Di, Di rumahku kan kehabisan kayu bakar, nah aku ingat kemarin kamu juga bilang kalau kayu bakar  di rumahmu juga mau habis. Maka itu aku ke rumah kamu untuk ngajak kamu nyari kayu bakar ke hutan sana.
" Oke kalau begitu Jo kita lest go, tapi aku mau ganti baju dulu ya....
" Tak tunggu di rumahnya Paimen ya, aku mau ngajak dia juga biar tambah rame
Setelah sampai di rumah Paimen, ternyata Paijo mendapati Paimen masih tidur ngorok ( maklum cuaca pagi itu sangat dingin). Men , Men... Paijo membangunin Paimen tapi belum bangun - bangun juga.. akhirnya Paijo berinisiatif mengambil air sekaling dan menyiramkannya ke muka Paimen.
" Paimen kaget dan bilang 'banjir-banjir" gak tahu kalau ada Paijo yang nyiram air tadi.
" Melihat Paimen kaget, Paijo malah ketawa sendirian' hhhhh...dimana da banjir Men?..
" Walah kamu to Jo yang nyiram aku tadi? lagi enak-enak mimpi , kamu ganggu....hemmmm asem
" Kamu sih Men di bangunin dari tadi tidak bangun-bangun, ya terpaksa deh pake cara ini
" Ada apa pagi2 kamu ke sini Jo?
" Begini Men, aku mau ngajak kamu mencari kayu bakar di hutan, bentar lagi Paidi juga datang kesini
" Wah kebetulan di rumahku juga dari kemarin malam habis kayunya, yaudah kamu tunggu di luar dulu..aku mau mengambil sabit di belakang.
     lima menit kemudian Paidi datang. Gimana Jo, paidi mau di ajak cari kayu bakar? Iya mau Di, masih ngambil sabit Paimen di belakang. Paimen keluar, Eh Paidi juga sudah datang , ayo kalau begitu kita berangkat , keburu siang.. Mereka bertiga berangkat ke hutan sambil membawa sabit masing2.
Setelah berjalan sekitar satu jam , mereka sudah mulai memasuki kawasan hutan yang banyak pepohonannya.
" Paijo mengeluarkan sabitnya dan mulai mencari dan mengumpulkan kayu bakar.
" Paidi masih duduk melihat Paijo yang mengumpulkan kayu tadi, sementara Paimen memanjat ranting pohon yang sudah tua.
" Paijo berkata pada Paidi" Di ayo buruan kumpulkan kayu juga, ntar keburu panas cuacanya.
" Iya Jo, Aku mau cari kayu bakar yang banyak sekali.
" Parmen Nyeletuk' gimana kalu kita berlomba ngumpulkan kayu bakar? yang menang tidak usah mengangkat kayu bakar, gimana teman2?
" Oke setubuh...eh setuju Men, Paidi berkata...
" Paijo , oke kalo gitu kita mulai sekarang...( bersambung )